Program Desa dan PMT Lokal Diluncurkan, Solusi Permasalahan Gizi dan Stunting di Aceh

Banda Aceh | Acehcorner.com - Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Banda Aceh, Yudi Noviandi, bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Aceh Selatan, Shaumi Radli, menghadiri peluncuran sinergi Program Desa Pangan Aman dan Program Makanan Tambahan (PMT) berbahan pangan lokal.

Acara yang digelar oleh Badan POM dan Kementerian Kesehatan secara daring ini berlangsung pada Senin (14/10/2024) dan merupakan upaya kolaboratif dalam mengatasi permasalahan gizi, khususnya stunting, di Indonesia.

Peluncuran tersebut juga dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan daerah, antara lain perwakilan Loka POM, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Aceh Selatan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Gampong, Dinas Pangan, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Aceh Selatan, Kementerian Agama, Camat Kota Bahagia, serta perwakilan desa Batee Tunggai dan Buket Gadeng. Acara berlangsung di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Selatan.

Kabupaten Aceh Selatan menjadi salah satu dari tujuh kabupaten/kota yang mendapatkan intervensi dari BPOM Aceh pada 2024. Program ini difokuskan pada dua desa, yaitu Desa Batee Tunggai dan Desa Buket Gadeng. Peluncuran tersebut diikuti dengan diskusi mengenai optimalisasi sinergi program di Aceh guna memastikan efektivitasnya.

Dalam paparannya, Yudi Noviandi menjelaskan pentingnya peran Rumah Produksi Komunitas (RPK) atau yang dikenal sebagai Rumah Gizi Gampong (RGG) dalam mendukung program ini.

"RPK atau RGG harus memiliki sertifikat laik sehat yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan. Ini penting untuk memastikan bahwa tempat tersebut layak untuk menyiapkan makanan tambahan," jelas Yudi.

Diharapkan, melalui sinergi ini, program desa pangan aman dan PMT berbahan pangan lokal dapat terlaksana dengan baik. Selain memenuhi aspek keamanan, mutu, dan gizi, program ini juga bertujuan untuk memberdayakan usaha pangan desa agar memenuhi standar produksi pangan yang baik.

Lanjut dia, dengan begitu, RPK dan RGG dapat dimanfaatkan sebagai tempat penyediaan PMT yang berkualitas sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat desa. (Ril)

 

0 Komentar

https://www.acehcorner.com/p/informasi-iklan.html