Minim Publikasi, UIN Ar-Raniry Latih Tenaga kependidikan Fakultas Sebagai Dutu Humas

Pembukaan Pelatihan Pengelolaan Website dan Jurnalistik UIN Ar-Raniry (Foto - Ist)

 

Banda Aceh | Acehcorner.com - Dalam rangka meningkatkan daya publikasi kampus, Tim Hubungan Masyarakat (Humas) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melatih tenaga kependidikan di seluruh fakultas dan unit di lingkungan kampus untuk menjadi Duta Humas pada masing-masing unit.

“Selama ini banyak kegiatan yang dilaksanakan di kampus UIN Ar-Raniry, namun publikasinya sangat minim, sehingga perlu dilatih para tenaga kependidikan di setiap fakultas dan unit kerja untuk membantu humas dalam mempublikasikan kegiatan,” kata Kepala Biro Administrasi Akademik, Kelambagaan dan Kerjasama, Dr Iqbal, saat membuka Pelatihan Pengelolaan Website dan Jurnalistik, Rabu (16/10/2024) di Ruang Sidang Rektor.

Ditambahkan, seluruh peserta yang telah ditugaskan oleh pimpinan untuk mengikuti kegiatan ini dapat menjadi Duta Humas UIN Ar-Raniry dalam membuat naskah berita untuk dipublikasikan melalui berbagai media kepada masyarakat.

Ketua Sub Tim Humas UIN Ar-Raniry, Ekasaputra, menyebutkan bahwa pelatihan tersebut diikuti oleh 40 peserta dari perwakilan fakultas dan unit di lingkungan UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang berlangsung selama dua hari.

“Kita berharap hasil dari pelatihan ini, para peserta dapat memahami dan mempu menulis naskah publikasi dengan memenuhi unsur dan kaidah jurnalistik, sehingga menarik bagi awak media,” ujarnya.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Zuhri Noviandi dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Jerry, dari Blue Sky Pro Media.

Dalam paparannya, Zuhri Noviandi menyampaikan bahwa banyak hal yang dapat dijadikan berita dari lembaga pendidikan seperti kampus UIN Ar-Raniry, hanya bagaimana Tim Humas mengangkat ‘angle’ yang menarik untuk dikonsumsi publik.

“Banyak hal yang dapat ditulis dari kampus untuk diketahui masyarakat, selain melakukan promosi kampus juga dapat menjadi pencerahan dan pengetahuan kepada masyarakat terhadap hal-hal yang menarik,” ujarnya.

Zuhri mengharapkan siaran pers yang diterbitkan oleh UIN Ar-Raniry tidak selamanya seremoni, dapat juga ditulis tentang prestasi dosen, mahasiswa, selain itu juga bisa menokohkan para akademisi untuk menjadi pakar pada bidang tertentu. [ ]