Tak Mampu Bayar Insentif Nakes, Pemkot Langsa Melapor ke Gubernur
Wakil Wali Kota Langsa, Marzuki Hamid, mengatakan pihaknya
kewalahan karena tidak lagi memiliki anggaran akibat adanya dua kali pemotongan
Dana Alokasi Umum (DAU) senilai Rp.50 miliar. Langsa sendiri membutuhkan
bantuan keuangan dari provinsi sekitar Rp.30 miliar, yang di antaranya adalah
untuk dipakai membayar insentif tenaga medis.
Menjawab hal itu, Gubernur Aceh Nova Iriansyah, mengatakan
bahwa dirinya sudah menyampaikan kepada seluruh bupati dan wali kota se Aceh,
bahwa pemerintah Aceh setuju untuk membantu kabupaten/kota. Namun harus dengan
tiga syarat. Pertama adalah sesuai dengan perundang-undangan dan ruang fiskal
tersedia.
Nova melanjutkan, jika dua persyaratan itu tercukupi,
pemerintah Aceh siap membantu Langsa dan kabupaten/kota lain. Namun haruslah
melalui mekanisme APBA perubahan. “Di level kebijakan kita sudah bicara. Ketika
masuk ke teknis ya tiga syarat itu harus tercukupi dulu. Jika tercukupi kita
bantu,” kata Nova.
Hadir dalam pertemuan itu Wakil Wali Kota Langsa, Sekda
Langsa, Kepala Bappeda dan Kepala BPKD Langsa. Sementara dari Pemerintah Aceh,
hadir Kepala BPKA, Direktur Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin, Kepala Biro
Administrasi Pembangunan Setda Aceh.(Zah)
0 Komentar