Gubuk Dhuafa di Aceh Utara Ambruk, Delapan Anggota Keluarga Tinggal di Kandang Kambing
Jayusni (48) berdiri di depan gubuknya yang rubuh akibat angin kencang, Kamis (22/7/2021) (Dok Ist) |
Aceh Utara |
Acehcorner.com – Satu unit rumah
gubuk milik Jayusni (48) warga Gampong Manyang, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara
ambruk akibat hujan dan angin kencang pada Kamis (22/7/2021) sore. Karena kejadian
tersebut Ia bersama istri dan enam anaknya terpaksa tinggal sementara di kandang
kambing.
Menurut Jayusni, gubuk tempat tinggalnya tersebut memang
sudah lama dengan kondisi yang lapuk dan hampir ambruk, selama ini Ia sering
membetulkan gubuk tersebut ala kadar sesuai kemampuannya yang sehari – hari bekerja
serabutan.
“Saat angin kencang kamis sore kemarin gubuk saya akhirnya
rubuh, dan sekarang kami sementara tinggal di bangunan yang kami bangun untuk
kandang kambing, tapi belum difungsikan, sehingga kami tinggal di sana dulu
untuk sementara” ujar Jayusni.
Rumah bantuan akan
dibangun oleh Baitul Mal Aceh Utara
Sementara itu, Kasubbid Pendataan dan Penyaluran Badan
Pelaksana Baitul Mal Aceh Utara, Tajuddin, menyebutkan bahwa pemilik rumah
dhuafa yang ambruk tersebut sudah masuk ke dalam daftar penerima bantuan rumah
tahun anggaran 2021.
“Tadi pagi kami sudah langsung turun ke lokasi, langsung
mengecek kondisi rumah dan anggota keluarga penghuni rumah, memang sangat
memprihatinkan” ujar Tajuddin.
Kandang kambing tempat tinggal sementara keluarga dhuafa yang rumahnya ambruk (dok Baitul Mal Aceh Utara) |
Tajuddin menambahkan, saat ini bantuan rumah untuk keluarga dhuafa tersebut sudah dalam proses administrasi akhir.
“Insya Allah setelah proses administrasi tahap akhir selesai
akan segera kita bangun,” ujar pria yang akrab disapa Taju Banba tersebut.
Menurut Tajuddin, saat mengunjungi lokasi tadi pagi pihaknya
juga menyerahkan bantuan masa panik kepada keluarga dhuafa tersebut sejumlah
satu juta rupiah yang langsung diterima oleh Jayusni sebagai kepala keluarga.
(DA)
0 Komentar